RAKERNAS I AIPViKI 2025:
Transformasi Strategi Penguatan Pendidikan Tinggi Vokasi Keperawatan Menuju Lulusan Berdaya Saing Global
Jakarta, 8 November 2025 — Asosiasi Institusi Pendidikan Tinggi Vokasi Keperawatan Indonesia (AIPViKI) sukses menyelenggarakan Rapat Kerja Nasional I (RAKERNAS I) di Hotel Royal Palm & Conference Center, Jakarta, pada 6–8 November 2025.
Kegiatan ini menjadi moment penting bagi seluruh perguruan tinggi vokasi keperawatan di Indonesia untuk merumuskan arah kebijakan dan strategi penguatan pendidikan tinggi vokasi menuju daya saing global yang berkelanjutan.
Rakernas diikuti oleh 241 peserta dari 14 regional yang tersebar di seluruh Indonesia, terdiri dari pimpinan institusi anggota, ketua regional, dan perwakilan mitra strategis, selain itu di hadiri oleh 14 ketua Regional serta hadir pula Dewan Pengawas AIPViKI, yakni Ibu Yupi Supartini, S.Kp., M.Sc beserta seluruh Anggota Dewan Pengawas.
Momentum Kolaborasi dan Sinergi
Acara pembukaan diawali dengan Tarian Mahakarya Nusantara oleh mahasiswa Universitas Dirgantara Marsekal Suryadarma yang menggambarkan semangat kebinekaan dan harmoni dalam membangun pendidikan keperawatan yang inklusif di Indonesia. Laporan pelaksanaan Rakernas disampaikan oleh Dr. Ns. H Andi Parellangi, M.Kep., MH selaku Ketua Pelaksana, yang menegaskan komitmen panitia dalam mewujudkan kegiatan yang berdampak strategis bagi penguatan jejaring pendidikan vokasi keperawatan. Dalam sambutan pembukaan, Ketua Umum AIPViKI, Dr. Pramita Iriana, S.Kp., M.Biomed., menekankan bahwa Rakernas ini bukan sekadar forum koordinasi, melainkan ruang strategis untuk meneguhkan komitmen bersama dalam menguatkan Pendidikan tinggi vokasi keperawatan di Indonesia.
Kita menyadari bersama bahwa dunia pendidikan vokasi, khususnya keperawatan, sedang berada dalam era transformasi yang sangat cepat. Perubahan paradigma pendidikan dari input-based menuju outcome-based education (OBE) menuntut kita untuk lebih adaptif dan inovatif.
Dalam konteks inilah, AIPVIKI berperan sebagai garda terdepan dalam mengawal transformasi kurikulum dan memastikan keselarasan (link and match) antara pendidikan vokasi dan dunia kerja. Kolaborasi dengan pemerintah, mitra industri, dan Fasilitas Pelayanan kesehatan menjadi langkah yang penting dalam memastikan lulusan vokasi keperawatan memiliki kompetensi yang diakui dan berdaya saing.
Ketua Umum AIPViKI Dr. Pramita Iriana, S.Kp., M.Biomed. membuka Rakernas I dan menekankan pentingnya kolaborasi dan sinergi global.
Kerja Sama Strategis dan Kebijakan Global
Salah satu agenda utama adalah penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) antara AIPViKI dan Kementerian Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI), yang diwakili oleh Ibu Sri Andayani, S.P., M.M., Sekretaris Direktorat Jenderal Promosi dan Pemanfaatan Peluang Kerja Luar Negeri.
Kerja sama ini menandai komitmen AIPViKI dalam mendukung mobilitas tenaga vokasi keperawatan Indonesia ke luar negeri secara legal, bermartabat, dan sesuai kompetensi.
Ketua Umum AIPViKI Dr. Pramita Iriana, S.Kp., M.Biomed., dan perwakilan P2MI Ibu Sri Andayani, S.P., M.M., menandatangani Nota Kesepahaman kerja sama strategis untuk penguatan penempatan perawat vokasi di luar negeri
Seminar Nasional dan Arah Kebijakan Pendidikan
Rakernas juga dirangkaikan dengan Seminar Nasional bertema “Transformasi Strategi Penguatan Pendidikan Tinggi Vokasi Keperawatan dalam Menyiapkan Lulusan Berdaya Saing Global”.
Seminar ini menghadirkan narasumber dari berbagai lembaga pemerintahan dan mitra strategis, antara lain:
- Ibu Sri Andayani, S.P., M.M. (Kementerian P2MI),
- Dr. Hendri Toga Hasiholan Tambunan, SE., M.A. (LLDIKTI Wilayah III DKI Jakarta),
- Dr. Akemat, SKp., M.Kes. (perwakilan Dirjen SDM Kesehatan, Kementerian Kesehatan RI),
- Ns. Fretty Manalu, M.Kep. (Head of Nursing MRCC Siloam International Hospital).
Dalam diskusi panel, para narasumber menyoroti pentingnya transformasi kurikulum vokasi berbasis kompetensi global, peningkatan peran asesor OSCE nasional, serta penyelarasan standar kompetensi perawat vokasi Indonesia dengan tuntutan pasar kerja internasional.
Narasumber dari berbagai lembaga strategis membahas transformasi pendidikan vokasi dan strategi globalisasi perawat Indonesia.
Rakernas juga menjadi ajang peluncuran sejumlah Produk inovatif dan strategis AIPViKI hasil kerja kolaboratif antar bidang sebagai wujud nyata komitmen AIPViKI terhadap peningkatan mutu pendidikan vokasi keperawatan, antara lain 1). Buku Panduan Pelaksanaan OSCE bagi Program Pendidikan Tinggi Vokasi Keperawatan yang menjadi acuan nasional dalam penilaian keterampilan klinik berbasis objektif; 2). Buku Panduan Layanan Kemahasiswaan dan Panduan Praktik Klinik Mahasiswa Vokasi Keperawatan yang memperkuat sistem layanan akademik dan praktik berbasis mutu; 3). OJS AIPViKI – Jurnal Pengabdian Masyarakat “Applied Nursing Community Empowerment Journal (ANCEJ)” sebagai wadah publikasi karya pengabdian dosen dan mahasiswa vokasi; serta 4). Big Data AIPViKI sebagai platform pendataan nasional yang berfungsi untuk pemetaan sumber daya manusia, tracer study, dan analisis kebijakan berbasis data, yang keseluruhannya mencerminkan langkah konkret AIPViKI dalam mendukung transformasi digital dan akademik pendidikan vokasi keperawatan di Indonesia.
Produk-produk ini diharapkan menjadi tonggak transformasi digital dan akademik bagi seluruh anggota AIPViKI dalam menghadapi perubahan sistem pendidikan tinggi dan kebutuhan industri kesehatan global.
Kegiatan Rakernas I turut mendapat dukungan dari PT Putra Jaya Kelana serta berbagai mitra industri dan institusi kesehatan. Sebagai penutup, dilaksanakan AIPViKI Award 2025 yang diberikan kepada dosen dan mahasiswa serta institusi atas dedikasi dan kontribusinya dalam mendukung kemajuan pendidikan vokasi keperawatan di Indonesia.
Kegiatan ditutup dengan komitmen bersama seluruh peserta Rakernas melalui Deklarasi AIPViKI 2025, yang menegaskan semangat kolaborasi, inovasi, dan profesionalisme untuk menghadapi tantangan transformasi pendidikan vokasi keperawatan di masa depan.
Dengan semangat “Bergerak Bersama untuk Transformasi”, AIPViKI meneguhkan perannya sebagai mitra strategis pemerintah dalam memajukan pendidikan tinggi vokasi keperawatan.
Melalui sinergi lintas lembaga dan integrasi kebijakan berbasis bukti, AIPViKI terus berkomitmen menghasilkan lulusan yang kompeten, profesional, adaptif, dan siap bersaing di tingkat global.
#AIPViKI
#RakernasAIPViKI2025
#VokasiKesehatan
#KeperawatanIndonesia
#PendidikanVokasi
